Bengkalis– Salah satu upaya pemerintah dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan vokasi di Tanah Air serta mewujudkan “link and match” dengan kebutuhan industri, yakni melalui program “Program penguatan Pendidikan Tinggi Vokasi (PPPTV). Prodi DIII-Teknik Informatika melakukan FGD Teacing Factory bersama beberapa Industri di Kota Bandung, Jawa Barat. kegiatan ini juga ditujukan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia yang berbasis pada kerja sama antara institusi pendidikan tinggi vokasi dengan industri, dunia usaha, dan dunia kerja (IDUKA). Kegiatan FGD Teaching Factory ini dilakukan pada tanggal 07-08 desember 2020 dikota Bandung, Jawa Barat. Pada hari pertama kegiatan, dilakukan bersama PT. DIcoding Indonesia, PT. Sahaware Teknologi Indonesia, DIlo Bandung, dan Halal Local. Hari kedua kegiatan, dilakukan FGD bersama Nixtrain dan juga eFishery Technoplex.
Muhamad Nasir, M.kom selaku ketua prodi DIII-Teknik Informatika menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini merupakan langkah besar prodi dalam melakukan penyusunan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri. Dalam kegiatan ini ada 6 poin yang didiskusikan bersama industri dalam pengembangan program studi, yaitu : penyusunan kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan industri, pelaksanaan program dosen praktisi, penyelengaraan rekrutmen, penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi berorientasi pada kebutuhan industry, dan penyelenggaraan penelitian bersama.
Pihak industri sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh prodi DIII-Teknik Informatika ini, pihak industri berharap dengan kegiatan ini pihak kampus dan pihak industri bisa mewujudkan “link and match” seperti yang digagaskan pemerintah.
